Trenggalek (TintaSantri.com) – Setelah kurang lebih 43 hari menjalani rukun haji di Tanah Suci Mekkah, 192 jemaah haji dari Kota Keripik Tempe tiba di Trenggalek, Jumat (22/7/2022) dini hari. Kedatangan jemaah haji disambut oleh sejumlah pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Trenggalek dan organisasi vertikal lainnya di Pendopo Manggala Praja Nugraha.

Dari 192 jemaah yang semuanya dinyatakan sehat, hanya 1 jemaah yang terkonfirmasi positif Covid 19. Kabar ini disampaikan Kepala Seksi Kesra Setda Kabupaten Trenggalek, Drs. Habib Solehudin saat menyambut kedatangan jemaah haji dari Bumi Menak Sopal.

“Alhamdulillah jemaah kami sampai di tanah air dengan sehat dan selamat. Pukul 4 sore tiba di Bandara Internasional Juanda. Kemudian singgah di Asrama Haji Sukolilo sebentar, sebelum berangkat ke Trenggalek,” jelas Habib Solehudin.

Dari 192 jemaah tersebut, lanjutnya, ada 1 jemaah yang memiliki gejala positif Covid 19. “Hal itu diketahui setelah menjalani tes swab yang dilakukan oleh pemerintah provinsi,” imbuhnya.

Penjemputan jemaah sudah dilakukan dengan menggunakan kendaraan troli untuk selanjutnya diantar ke RSDC Kampak untuk mendapatkan perawatan di sana, ujarnya.

Kuota jemaah Trenggalek tahun ini turun sangat signifikan, sekitar 50 persen dibandingkan kuota sebelumnya. Pasalnya, ada aturan pembatasan kuota setelah keberangkatan haji tertunda 2 tahun akibat pandemi Covid-19.

Menurut peraturan Kementerian Agama, jemaah haji yang diperbolehkan pergi haji, harus berusia di bawah 65 tahun dan telah membayar pembayaran haji.

Dari 192 jemaah haji, 85 di antaranya jemaah laki-laki dan 107 jemaah haji perempuan. Dan sebagian besar calon jemaah haji dengan rentang usia 50 hingga 59 tahun dengan jumlah 87 orang. Sedangkan rentang usia 60 hingga 64 tahun sebanyak 59 orang. [nm/ted].