4 Cara Menggunakan Ilmu Psikologi Sederhana, Bisa Mempengaruhi Orang Lain

Surabaya (TintaSantri.com) – Memang, manusia adalah makhluk yang memiliki karakter dan nilai psikologis yang berbeda. Bahkan, kita bisa belajar dari satu sama lain tentang bagaimana mereka memecahkan masalah. Selain itu, ada beberapa trik psikologis yang bisa diterapkan untuk memudahkan kita dalam melakukan sesuatu.

Mengubah Perselisihan menjadi Keberuntungan

Ketika seseorang memberi tahu kita tentang sesuatu yang tidak kita setujui. Tidak perlu merasa bebas untuk berkomentar dengan tegas. Mulailah dengan mengakui apa yang mereka katakan seperti, “ya, saya mengerti maksud Anda” atau “ya itu pendapat Anda, silakan”.

Setelah itu, kami mengungkapkan pendapat kami sendiri sambil bertanya “namun, bagaimana dengan cara ini?. Pendekatan ini membantu kami untuk menyampaikan maksud dan tujuan kami sehingga dapat dipahami dengan lebih baik.

Bebas dari Keheningan

Saat kita dalam keadaan diam, kita mungkin merasa canggung dengan orang baru atau ingin berkenalan. Mulailah memecah kesunyian dengan bertanya tentang diri mereka sendiri.

Bahkan, orang pendiam pun secara alami suka membicarakan diri mereka sendiri. Setelah itu, mereka secara alami akan menanyakan sesuatu kepada Anda sehingga keheningan menjadi percakapan yang lancar.

Menciptakan ilusi pilihan

Saat Anda membutuhkan bantuan, mulailah dengan meminta sesuatu yang lebih sulit sebelum mengatakan permintaan yang sebenarnya. Ketika mereka menolak hal-hal yang lebih besar, mereka cenderung menerima permintaan yang tampaknya mudah. Ini berfungsi ketika kita mencoba meyakinkan seseorang.

Setelah itu, kita bisa memberi mereka dua pilihan sekaligus, yaitu apa yang kita inginkan dan sesuatu yang sulit dilakukan. Jadi, sesuatu yang akan kita capai dengan ini adalah membuat permintaan yang sebenarnya terlihat lebih sederhana daripada permintaan lainnya.

Keyakinan dalam Mempengaruhi Seseorang

Jika kita sudah selesai berbicara, selama proses pengambilan keputusan, lakukan cara sederhana seperti menatap mata lawan bicara sambil menunggu dalam diam. Selain itu, penampilan kita yang rajin dapat secara positif memengaruhi persepsi orang lain tentang apa yang kita katakan. Jika, kita kehilangan kontak mata setelah momen-momen intens, kemungkinan besar kita akan kehilangan minat terhadapnya. (PRD/ian)


artikel berita ini telah tayang di Berita Jatim

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *