Surabaya (TintaSantri.com) – Kesehatan mental atau mental health kini sedang banyak dibicarakan oleh para netizen. Namun, setidaknya banyak orang sudah mulai peduli dengan kesehatan mentalnya.
Namun, ternyata tidak semua orang benar-benar paham tentang kesehatan mental itu sendiri. Banyak hal yang tidak bisa mereka bedakan, terutama mengenai mitos dan fakta, seperti;
Gangguan jiwa tanda seseorang lemah
Banyak orang beranggapan bahwa seseorang yang memiliki gangguan jiwa adalah orang yang lemah. Namun, itu hanya mitos. Padahal, seseorang yang mengalami gangguan jiwa bisa terjadi karena faktor biologis, trauma masa lalu, atau penyakit jiwa dari keluarga.
Anak kecil tidak boleh mengalami gangguan jiwa
Banyak orang beranggapan bahwa gangguan jiwa hanya dialami oleh orang dewasa. Padahal, kondisi ini bisa dialami oleh siapa saja, termasuk anak kecil. Tak ayal, perlunya deteksi dini dan penanganan yang tepat terkait kesehatan mental pada anak.
Pemicu kejahatan
Gangguan jiwa juga dianggap memicu tindakan kriminal. Hal ini mungkin karena digambarkan dalam film-film Hollywood cukup banyak. Bahkan, di Amerika sendiri, lebih dari 95 persen kejahatan atau kejahatan dilakukan oleh orang-orang tanpa gangguan jiwa.
Karena pola asuh yang salah
Kesalahan pola asuh juga sering dikaitkan dengan gangguan jiwa yang dialami seseorang. Padahal, pola asuh tidak bisa sepenuhnya menjadi alasan. Padahal, banyak faktor yang bisa terjadi, mulai dari faktor dirinya sendiri hingga faktor lingkungan.
Tidak bisa disembuhkan
Seperti halnya penyakit fisik, gangguan mental juga dapat disembuhkan. Dengan pengobatan dan perawatan yang teratur tentunya dapat membantu meringankan atau bahkan menyembuhkannya. (fyi/ian)
artikel berita ini telah tayang di Berita Jatim