Program Klayas Cerdas KPI RU VII Kasim Raih Platinum di Ajang E2S Proving League 2022

Jakarta (TintaSantri.com) – PT Refinery Pertamina Internasional (KPI) melalui Refinery Unit (ru) VII Kasim, Kabupaten Sorong, Papua Barat menerima penghargaan Platinum dalam ajang E2S Proving League 2022 yang diumumkan Jumat (29/7/2022). Kasim menjadi yang terbaik dalam kategori “Education and Livelihood Skills” melalui Program Pendidikan Desa Klayar Cerdas.

Dodi Yapsuka, Area Manager Communication, Relations, CSR & Compliance RU VII Kasim, mengatakan program Edukasi Klayas Smart Village dilatarbelakangi oleh Desa Klayas di Kecamatan Seget, Kabupaten Sorong yang masih tertinggal. Desa Klayas termasuk dalam kategori kawasan 3T (terdepan, terpencil, dan tertinggal) dengan akses terputus dan terisolasi, serta kapasitas sumber daya manusia yang terbatas. “Akibatnya, warga Desa Klayas kesulitan mengakses pendidikan yang layak,” ujarnya.

Menurut Dodi, Program Klayar Pintar meliputi pengaktifan kembali SD YPK Kampung Klayas bersama guru-guru setempat. Pendirian Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Tulip dan pengadaan perahu sekolah untuk Kampung Klayas. “Kami berterima kasih kepada Saudara Ledric Walim, guru lokal di SD YPK Kampung Klayas yang merupakan mitra asuh (pahlawan lokal) KPI RU VII Kasim,” ujarnya.

Ia mengungkapkan, kontribusi Program Klayar Pintar adalah terselenggaranya hak atas akses pendidikan, hak belajar menggunakan bahasa, adat dan agama, serta hak untuk beristirahat, bermain, dan berpartisipasi dalam kegiatan budaya dan seni. “Program Klayar Pintar juga telah menjamin pendidikan yang inklusif dan berkeadilan serta meningkatkan kesempatan belajar sepanjang hayat bagi semua,” kata Dodi.

Hal ini terlihat dari keberhasilan program ini dengan kembalinya 80 anak SD YPK Klayar ke sekolah. Selain itu, 30 siswa SMP dan SMA dapat bersekolah dengan lebih nyaman berkat keberadaan perahu sekolah. “Total ada 20 anak Klaya yang bisa mengikuti PAUD,” kata Dodi.

Ledric menambahkan, proses belajar mengajar di SD YPK Klayas dilakukan oleh dua orang. Selain Ledric ada seorang teman. Siswa belajar dari kelas 1-6. “Awalnya saya di studio dasar, rindu mengajar, kemudian saya mencoba mengajar membaca dan menulis sekolah dasar, dan matematika,” katanya.

Menurutnya, usia anak sekolah sekitar 7-12 tahun. Kesulitan dalam proses belajar-mengajar adalah perbedaan karakter anak. “Tapi saya mencoba untuk bergaul dengan mereka. Pelajaran favorit adalah menghitung, menyanyi. Di SD Klayas saya mengajarkan cara mengarang lagu, lagu daerah,” kata Ledric yang berlatar belakang pendidikan SMA.

Diakui Dodi, minat anak-anak asli Kampung Klayas untuk belajar di jenjang SMP dan SMA cukup tinggi. Ke depan, RU VII Kasim akan menyiapkan beasiswa bagi warga Desa Klayas yang akan melanjutkan pendidikan ke SMP dan SMA. “Anak-anak muda yang tidak mau melanjutkan pendidikan akan diarahkan ke pelatihan BLK agar nantinya setelah mendapat ilmu dari BLK mereka bisa direkrut oleh kami,” ujarnya.

Dodi juga bersyukur KPI RU VII Kasim mendapatkan penghargaan Platinum pada acara tahunan yang diselenggarakan oleh Energy and Mining Editor Society (E2S). Keberhasilan ini mendorong manajemen KPI RU VII Kasim dan juga mitra binaan untuk terus memperkuat program CSR di wilayah operasi. “Hal ini sejalan dengan visi CSR KPI RU VII Kasim, yaitu mewujudkan masyarakat yang mandiri dan berwawasan lingkungan melalui program CSR yang berkelanjutan,” ujarnya.

RU VII Kasim merupakan satu-satunya kilang minyak di Indonesia Timur yang beroperasi sejak 1997. Luas kilang ini 80 hektar dengan produksi 10 ribu barel per hari.

Selain RU VII Kasim, KPI juga meraih penghargaan Platinum untuk Kategori Kinerja Manajer CID/CSR melalui PT Polytama Propindo. KPI melalui RU III Plaju juga meraih penghargaan Emas untuk Kategori Program Dampak Lingkungan. Silver Award untuk kategori Novelty Program diraih oleh RU III Sei Pakning melalui Program Pertanian Hortikultura Lahan Gambut.

Risna Resnawaty, pakar CSR dari Universitas Padjadjaran yang juga Ketua Dewan Juri E2S Proving League 2022 mengapresiasi keberhasilan RU VII Kasim meraih gelar Platinum di ajang tersebut. Menurut Risna, program CSR yang masuk dalam Proving League 2022 sangat istimewa dan berdampak luar biasa bagi masyarakat di sekitar lokasi operasional perusahaan.

“Masing-masing program memiliki keunggulan, keunikan, dan karakteristiknya masing-masing berdasarkan kebutuhan dan penyelesaian masalah yang muncul di masyarakat,” kata Risna dalam Sharing Session dan Pengumuman Pemenang E2S Proving League 2022, Jumat (29/7).

Risna mengatakan tahun ini program yang ditampilkan lebih variatif dan memiliki banyak inovasi dibandingkan tahun sebelumnya. Salah satu faktor penting yang perlu diperhatikan adalah kemandirian masyarakat, terutama setelah program selesai.

Saat ini, lanjut Risna, masyarakat sudah dilatih untuk menganalisis masalah, sehingga perlu ditingkatkan dengan pelatihan untuk meningkatkan keterampilan berjejaring, memanfaatkan source system dan menganalisis keberhasilan dan hal-hal yang masih perlu ditingkatkan dalam program. “Beberapa perusahaan telah aktif berkolaborasi dengan berbagai mitra dan berkontribusi aktif dalam memecahkan masalah global,” kata Risna.

Menurut Risna, CSR pada hakekatnya bermanfaat bagi masyarakat, namun hal baik ini perlu dikemas dan dipublikasikan ke publik sehingga mendorong banyak perusahaan lain untuk berbuat banyak kebaikan. [hen/but]


artikel berita ini telah tayang di Berita Jatim

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *