Jumlah Mahasiswa Mancanegara ITS Terbanyak di Indonesia

Surabaya (beritajatim.com) – Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya berhasil meraih juara pertama pengajuan izin studi mahasiswa asing versi Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Dikti).

ITS sendiri terus berupaya meningkatkan kualitas di segala bidang, terutama di bidang internasional. Hal ini dibuktikan dengan diterimanya 1.793 mahasiswa asing dari berbagai negara.

Direktur Kemitraan Global (DKG) Assoc ITS Prof Maria Anityasari mengatakan pencapaian ini masih bersifat sementara. Sebab, pada umumnya informasi tersebut biasanya dirilis menjelang akhir tahun. “Pengajuan Dikti saat ini mungkin masih bersifat sementara. Karena 2022 masih belum selesai,” jelas Maria, Minggu (25/9/2022).

Berbeda dengan tahun lalu, tahun ini DKG ITS telah mengkonsep mobilitas langsung dengan baik. Melalui program magang, pertukaran mahasiswa, hingga short course, DKG ITS berhasil menerima lonjakan jumlah mahasiswa asing yang berminat berkunjung ke ITS secara offline.

“Sejak tahun 2020, kami berusaha menyelenggarakan mobilitas virtual yang menarik agar kegiatan internasionalisasi di ITS tetap hidup, bahkan di masa pandemi,” ujar Maria.

Menurutnya, tahun ini ITS sering menerima mahasiswa asing yang mengikuti program jangka pendek dari Shibaura Institute of Technology (SIT), Jepang. Selain program jangka pendek, tahun ini ITS berhasil menerima pertukaran mahasiswa asing yang mayoritas berasal dari Eropa. Mulai dari pelajar dari Perancis, Finlandia, Denmark, dan berbagai negara lainnya.

Dijelaskannya, peningkatan mahasiswa asing yang kuliah di ITS berhasil diraih dengan inovasi-inovasi baru. Dimana inovasi tersebut telah berhasil disesuaikan dengan target pasar yang diinginkan DKG.

Oleh karena itu, dengan pengumuman ini, Maria berharap DKG ITS dan seluruh civitas akademika ITS terus bersinergi kuat dalam memajukan ITS menuju peringkat 500 besar dunia.

“Perjuangan kita masih jauh. Namun, prestasi ini menjadi bukti bahwa ITS memiliki api semangat yang tidak pernah padam,” pungkasnya. [ipl/but]