Mayat Laki-laki Mojokerto Diduga Meninggal Lebih dari 3 Minggu

Mojokerto (beritajatim.com) – Tidak ditemukan identitas di sekitar penemuan mayat laki-laki di kawasan tanah Tegalan, Dusun Mojodadi, Desa Purworejo, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto. Korban diperkirakan meninggal sekitar tiga minggu lalu.

Kabag Humas Polres Mojokerto, Ipda Tri Hidayati mengatakan, dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), tidak ditemukan identitas korban. Hanya sepeda angin yang ditemukan dan ada semangka yang dibungkus kantong plastik hitam yang digantung di sepeda angin

“Tidak ada identitas, korban hanya mengenakan celana kain berwarna coklat muda dan ada pemantik api di saku celana korban. Diduga korban meninggal sekitar 3 minggu yang lalu. Tidak ada warga sekitar yang mengenali jasad tersebut,” ujarnya. , Minggu (25/9/2022).

Di sekitar lokasi tidak ada yang kehilangan anggota keluarga. Namun, berdasarkan informasi dari warga, korban kerap berkeliling lokasi sebelum akhirnya ditemukan tewas di kawasan tanah Tegalan Dusun Mojodadi, Desa Purworejo, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto.

“Ciri-ciri korban berjenis kelamin laki-laki, berusia sekitar 70 tahun, bertubuh kurus, gigi bawah bengkok, uban dan tinggi badan kurang lebih 155 cm. Untuk kepentingan penyidikan, setelah melakukan olah TKP bersama Tim Satreskrim Inafis Polres Mojokerto, jenazah korban dibawa ke RS Pusdik Gasum Porong,” jelasnya.

Kabag Humas mengimbau masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga dengan ciri-ciri tersebut dapat melaporkannya ke polisi. Saat ini jenazah korban berada di Rumah Sakit Bhayangkara, Pusat Pendidikan Tugas Umum (Pusdik Gasum) Polri, Porong, Kecamatan Porong, Kabupaten Pasuruan.

Sebelumnya, jenazah laki-laki ditemukan warga di kawasan tanah Tegalan Dusun Mojodadi, Desa Purworejo, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto. Belum ditemukan identitas, namun ada sepeda motor yang diduga milik korban di sekitar lokasi.

Saat itu, ada warga yang melintas di lokasi kejadian yang melihat jenazah dalam posisi tengkurap dan berbau. Melihat jenazah, warga yang hendak turun ke lapangan kemudian menginformasikan kepada warga sekitar dan aparat desa yang diteruskan ke Polsek Pungging. [tin/but]